SERANG/POSPUBLIK.CO – Bakal Calon (Bacalon) Bupati Kabupaten Pandeglang Pujiyanto mengatakan, pihaknya meyakini masyarakat pasti bisa melihat sosok (calon) potensial yang dapat merubah kondisi Pandeglang ke arah lebih baik, sesuai tagline ‘Bupati Baru Pandeglang Maju’.
Kata dia juga, Sosok itu tak jauh dari pasangan Toni Pathoni Mukson-Pujiyanto yang pasti akan direstui oleh Koalisi poros perubahan lantaran komunikasi politik terus mencair.
“Jujur saya optimis (diusung koalisi,red) bahwa pesta demokrasi di pandeglang akan meriah,” ucapnya usai mengikuti deklarasi koalisi poros perubahan yang digagas PKB dan PPP di DPW PPP Banten, Kota Serang, Minggu (5/7/2020) kemarin.
Usai mengikuti deklarasi PPP dan PKB, anak mantan Wakil Bupati Pandeglang periode 2011-2016 ‘Iye Heryani’ itu mengakui optimis akan mendapatkan rekomendasi dari PPP untuk dipasangkan dengan Toni.
Meski demikian, Pihaknya juga mengakui ada tiga calon kandidat termasuk kader internal PPP yang diusulkan maju melalui koalisi poros perubahan, namun dari ketiga nama tersebut akan ditentukan melalui hasil survei jejak kandidat.
“Surat rekomendasinya minggu depan keluar dari DPP PPP, karena dari kader PPP pun ada yang diusulkan seperti pak Imat, pak Aap Aptadi, termasuk saya diusulkan mudah-mudahan kita lihat nanti survainya yang paling bagus siapa,” katanya.
Terkait persainganya dengan ketiga calon diinternal koalisi, Puji menilai bahwa ketiga calon itu merupakan senior-senior dalam berpolitik, wajar jika saat ini sudah mengikrarkan sebagai calon bupati Pandeglang.
“Saya sebagai anak muda perlu belajar kepada senior-senior, Setidaknya saya bisa mendampingi jadi wakil bupati, mudah-mudahan kesempatan ini bisa menyatukan satu persepsi bahwa kita betul-betul bertujuan ingin melakukan perubahan di Pandeglang,” ungkapnya.
Disinggung jika poros perubahan tidak merestui dirinya, politisi Nasdem itu mengaku akan pasrah menyerahkan sepenuhnya kepada partai.
“Saya legowo, saya ikhlas, menerima apapun keputusanya dari Partai PPP, PKB, Nasdem apabila saya tidak terpilih untuk menjadi wakil bupati,” tegasnya.
Puji pun berharap, jika kolaisi sudah terbentuk tidak serta merta mengedepankan tagline Pandeglang berkah, melainkan harus memberikan bukti nyata melalui program-program yang menyasar kepada rakyat, dengan begitu akan mewujudkan Pandeglang berkah.
“Insya Allah ketika kepemimpinannya seorang laki-laki, insya Allah Pandeglang berkah itu akan terwujud dan diamini oleh para ulama,” tandasnya. (Moch)
