SERANG/POSPUBLIK.CO – Harga cabai rawit merah di Pasar Induk Rau (PIR) terus mengalami kenaikan dan semakin ‘pedas’ bagi kantong pembeli. Kenaikan itu terjadi karena tingginya permintaan konsumen pada momentum Idul Adha dan minimnya pasokan.
Salah satu pedagang tradisional Pasar Rau Iman mengatakan, tren kenaikan berlangsung sejak dua hari terakhir, harga cabai rawit kini tembus dikisaran Rp 25 ribu perkilo yang sebelumnya hanya berkisar Rp 10 ribu perkilo.
“Sekarang sudah naik lagi, tadinya kan hanya Rp10 ribu perkilo, sekarang naik jadi Rp 25 ribu, kenaikan ini setelah Idul Adha kemarin,” ucapnya kepada awak media saat ditemui di Pasar Rau, Kota Serang, Senin (3/8/2020).
Iman menyebut, ditengah kenaikan harga cabai rawit justru bahan pokok lainnya seperti bawang mengalami penurunan harga.
“Kemarin-kemarin mah harga bawang merah itu cuma Rp 38 ribu-an per kilo, tapi sekarang ini hanya Rp 24 ribu per kilo,” katanya.
Sementara, ucap dia, bawang putih pun mengalami penurunan drastis semula dikisaran harga Rp 50 ribu perkilo, namun kali ini hanya Rp 13 ribu perkilo.
“Ini penurunan bawang putih sangat parah sekali, bayangkan aja tadinya itu Rp50 ribu ini malah turun jadi Rp13 ribu perkilo,” tandasnya. (Moch)